Werkudara putihan tatahan Pramono

Foto di bawah ini adalah foto wayang kulit Werkudara yang baru saja selesai di tatah oleh Pramono. Wayang tersebut adalah pesanan dari salah satu kliennya. Pramono penatah sungging handal tinggal di dukuh Tanjung Punduhsari Manyaran, Wonogiri, Jawa Tengah.

Wayang tersebut di atas baru setengah jadi, karena setelah itu nantinya masih akan disungging/warnai hingga berwujud wayang seperti yang digunakan oleh para dalang ketika mementaskan sebuah pertunjukkan wayang.

Baik menatah maupun menyungging membutuhkan keahlian manual yang begitu rumit dari pelakunya. Ketelitian, kesabaran dan penuangan imajinasi seni yang tinggi dibutuhkan oleh para penatah/penyungging wayang kulit.

Namun, keahlian yang sedemikian rumit dan sulit dicari tandingannya di dunia ini rasanya tak ada penghargaannya di negeri ini. Kalaupun nantinya laku besar dan dijual belikan ke dunia internasional, para makelarlah yang akan mendapatkan keuntungan berlipat jika dibanding dari penatah/penyunggingnya.

Semoga di hari-hari mendatang para penatah sungging akan mendapatkan penghargaan sesuai dengan keahlian yang mereka miliki.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Masa perkembangan anak pubertas

Arti dan perbedaan lambang Koperasi Indonesia

Honda Gold Wing F6B Canada 2015