Guru Abad 21

Tanya : Saya sering sekali mengalami biduran, terutama setelah mandi pagi. Biduran ini akan hilang jika saya minum obat tertentu, tetapi sayangnya obat ini membuat saya mengantuk. Bagaimana cara menyembuhkan penyakit biduran ini? Jawab : Biduran adalah gejala alergi kulit yang menyebabkan bisa karena makanan, kosmetik, debu, tanaman atau bunga-bunga tertentu dan sebagainya. Biduran tidak akan hilang selama penyebab alergi masih berada di sekitar penderita. Soalnya, obat-obatan hanya menghilangkan gejala sesaat saja. Obat-obat yang biasa digunakan untuk menghilangkan gejala itu adalah golongan antihistamin yang sering mendatangkan rasa kantuk. Selain itu, juga dipakai jenis hormon kortison dan hidrokortison. Untuk mengetahui penyebab alergi (biduran) anda bisa meminta uji kulit di laboratorium. Bila kontak dengan penyebab alergi tidak dapat dihindari, dokter akan melakukan hiposensitisasi, yaitu menyuntikkan sedikit demi sedikit zat penyebab ke dalam tubuh. Dosis penyuntikan ini terus d

Pertanyaan: Masih bisakah tinggi badan saya bertambah? Olah raga dan makanan apa yang dapat membantu penambahan tinggi badan itu? Jawab: Untuk usia dibawah 20 tahun, tinggi badan masih bisa bertambah. Hal ini tergantung pada kerja hormon pertumbuhan dalam tubuh. Hormon ini akan terpacu ke luar bila kita melakukan oleh raga yang cukup dan teratur. Pada dasarnya semua oleh raga dapat membantu pengeluaran hormon. Namun, oleh raga tersebut harus diimbangi dengan makanan yang cukup dan bergizi. Sebab tinggi badan seseorang dipengaruhi pula oleh makanan di samping oleh faktor keturunan.

Maradona pernah lelang mobil koleksinya - Menyusul berbagai kasus dakwaan yang ditujukan kepadanya pemain sepak bola terkenal asal Argentina Diego Maradona terpaksa melelang mobil-mobil kesayangannya di Napoli, Italia. Mobil-mobil mewah milik pria kelahiran 30 Oktober 1960 ini diperkirakan bernilai AS $1 juta (jika dirupiahkan waktu itu kira-kira 2 milyar rupiah), ditinggalkannya saat harus kembali ke Argentina. Maradona yang bermain untuk Napoli selama berlangsungnya Liga Italia terpaksa menjual mobilnya, antara lain: RollsRoyce dan BMW-nya, karena pajak yang harus dibayar untuk pengapalan mobil mewahnya ke Buenos Aires sangat tinggi. Salah satu yang terjual dengan harga tinggi adalah sebuah Ferrari F-40 dengan harga sekitar AS $ 323.000 (dalam rupiah waktu itu sekitar Rp 650 juta). Sementara itu, dalam waktu yang hampir bersamaan di Inggris Margareth Thatcher, mantan Perdana Menteri Inggris berniat menjual rumah antiknya di Dulwich sebelah tenggara London. Selanjutnya Margaret dan De

ASI menunda kehamilan - Secara tak langsung, menyusui merupakan alat pencegah kehamilam yang cukup ampuh untuk kelompok masyarakat (bukan perorangan). Itu karena banyaknya prolaktin dalam darah ibu yang menyusui. Setiap isapan yang teratur dan cukup oleh bayi, hormon prolaktin akan keluar dan hormon ini selain mendorong pengeluaran ASI, juga mencegah indung telur menghasilkan sel-sel telur. Pencegahan kehamilan akibat menyusui, di negara berkembang jauh lebih besar daripada peran alat kontrasepsi modern digabungkan. Bisa dibayangkan berapa kerugian masyarakat bila menyusui ditinggalkan, hanya karena kerepotan menyusui. Ingatlah ASI menunda kehamilan

Dari mana asal tanaman kaktus? Ada berapa jenis dan bagaimana sifat-sifatnya? Jawab: Tanaman kaktus (Cactaceae) umumnya berasal dari negara-negara Amerika Selatan, di antaranya Meksiko, Brasil, Uruguay dan Argentina. Kaktus ini memiliki berbagai bentuk, antara lain kaktus batang yang meliputi jenis Cereus dan Opuntia, dan kaktus daun yang terdiri atas jenis Epiphyllum dan Pereskia. Kaktus batang yang terdapat di Indonesia di antaranya Cactus Jamacaru, Cactus peruvianus, Opuntia monacantha dan Opuntia nigricans yang semuanya berasal dari Brasil. Sedangkan kaktus daun yang ada antara lain: Rhipsalis Houlletiana, Epiphyllum crenatum, Pereskia bleo dan Pereskia pereskia. Di samping itu, ada pula yang dinamakan kaktus centung (Opuntia vulgaris), kaktus kubis (Opuntia glauca) dan kaktus panda (Kalanchoe tomantosa). Tanaman kaktus ini menyerap air sebanyak-banyaknya di musim hujan untuk disimpan dalam batangnya. Dengan kutikula (lapisan berupa lilin) yang tebal dan permukaan penguapan yang se

Burung Pitohui beracun dari Papua Nugini - Beberapa waktu lalu di Papua Nugini ditemukan sejenis burung yang dinamakan pitohui (dibaca pit-o-hooey). Sebenrnya masyarakat negara itu sendiri amat akrab dengan binatang tersebut. Selama ini burung tersebut dianggap sebagai burung tak berguna, karena tidak bisa dimakan. Ketika diteliti oleh sebuah tim dari Amerika Serikat yang terdiri atas lima orang, ketahuanlah bahwa burung ini sebenarnya pembawa racun. Selain beracun burung tersebut merupakan yang pertama dikenal sebagai burung pembawa racun untuk pertahanan tubuhnya. Menurut Dr. Bruce M. Beechler, salah seorang peneliti itu, dari sekitar 9.200 spesies burung, baru pitohui inilah yang mengikuti fenomena kimiawi seperti itu. Pertahanan kimiawi biasanya dikenal di kalangan serangga, ikan, ular, dan amfibi. Sedangkan burung umumnya mempertahankan diri dengan cara terbang cepat atau menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Dari penelitian itu diketahui bahwa racun yang ditemukan pada burung p

Para ilmuwan dari polyteknik Wolverhampton di Inggris patut berbangga karena telah berhasil menangkap memori. Dengan gemilang mereka mentransplantasikan memori lebah dewasa ke dalam embrio lebah. Pertama-tama para peneliti itu mengekstrasikan protein dan molekul-molekul dari otak lebah dewasa yang telah hafal jalan pulang ke sarang. Ekstrak itu kemudian disuntikkan pada embrio lebah. Caranya dengan jarum suntik yang amat halus dibuatlah lubang sangat kecil menembus lilin yang melapisi embrio di dalam sarang madu. Segera setelah lahir, lebah-lebah yang telah disuntik itu dipindahkan ke tempat yang 1 mil jauhnya. Sungguh mengagumkan. Mereka dapat dengan segera menemukan sarang lebah donor yang sekaligus sarang mereka tersebut. Padahal lazimnya lebah harus menyesuaikan diri dulu dengan lingkungan baru. Setelah menemukan patokan seperti tanaman yang berwarna-warni, barulah mereka bisa menemukan jalan pulang. "Tidak demikian dengan para lebah baru yang tidak menerima transplantasi. Mer