Tumbuhan menyesuaikan diri untuk memperoleh makanan
Tumbuhan mampu membuat makanannya sendiri. Bahan yang digunakan untuk membuat makanan diserap dari tanah, sehingga tumbuhan harus mampu menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Adapun contoh beberapa tumbuhan yang menyesuaikan diri untuk memperoleh makanannya adalah sebagai berikut :
1. Teratai
Teratai adalah tumbuhan yang hidup di air. Teratai memiliki akar rambut yang berguna untuk menyerap makanan yang larut dalam air. Bentuk daun teratai yang tipis dan lebar berfungsi untuk memperbesar penguapan, sehingga teratai tidak akan membusuk meskipun terendam air seumur hidup.
2. Eceng gondok
Eceng gondok mempunyai pelampung pada batangnya sehingga selalu terapung di air. Eceng gondok memiliki akar banyak yang berfungsi sebagai pemberat. Akar tersebut menyebabkan eceng gondok tidak terbalik meskipun angin kencang meniupnya.
3. Jati
Pernahkan anda melihat jati meranggas? Pohon jati menggugurkan daunnya pada musim kemarau untuk mengurangi penguapan. Dengan cara ini pohon jati akan tetap bertahan hidup tanpa mengalami kekeringan.
4. Kaktus
Kaktus mempunyai daun yang berbentuk duri. Fungsi daun pada kaktus sebagai alat fotosintesis digantikan oleh batang. Batang kaktus yang tebal berfungsi untuk menyimpan air untuk mengurangi penguapan.
5. Kantung Semar dan Venus
Tumbuhan kantung semar dan venus mengeluarkan cairan berbau khas untuk mengundang serangga sebagai mangsanya untuk mencukupi kebutuhannya akan nitrogen.
6. Bakau
Akar bakau tertambat pada lumpur yang miskin oksigen, sehingga bakau memiliki akar yang menyembul ke permukaan. Akar yang menyembul tersebut berguna untuk mengambil oksigen. Akar bakau yang menyembul tersebut disebut akar napas.
Baca juga:
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan mengenai Tumbuhan menyesuaikan diri untuk memperoleh makanan, semoga menambah pengetahuan.
Komentar
Posting Komentar