Fungsi makanan dan jenis makanan

Fungsi makanan dan jenis makanan. Secara umum makanan terbagi atas dua kelompok besar berdasarkan nutrisi yang dikandungnya, yaitu makronutrien dan mikronutrien. Makronutrien dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah yang relatif banyak, sedangkan mikronutrien dibutuhkan dalam jumlah yang sedikit.

Meski demikian, mikronutrien sangat dibutuhkan keberadaannya dalam tubuh. Makronutrien terdiri atas karbohidrat, protein dan lemak. Sedangkan mikronutrien terdiri atas garam mineral dan vitamin. Selain nutrien tersebut, tubuh juga membutuhkan air dan serat untuk menjaga keseimbangannya.

Makronutrien

1. Karbohidrat
Makanan yang mengandung karbohidrat biasanya dikelompokkan sebagai makanan pokok, antara lain tepung, biji-bijian, gula, sagu, dan selulosa. Sumber karbohidrat untuk setiap daerah berbeda-beda. Sumber karbohidrat masyarakat Indonesia bagian barat berbeda dengan masyarakat daerah timur. Kelebihan karbohidrat dalam tubuh akan disimpan dalam organ hati dan otot.

2. Protein
Protein merupakan substansi paling penting untuk membentuk benda hidup. Protein merupakan molekul rumit yang berukuran besar dan tersusun dari unit-unit kecil yang disebut asam amino. Tumbuhan dapat membuat asam amino sendiri, tetapi manusia dan hewan tidak. Mereka mendapatkannya dari makanan yang dimakan. Protein terbagi dua, yaitu protein hewani dan protein nabati.

Kekurangan protein dapat mengakibatkan busung lapar. Penderita busung lapar biasanya sangat kurus dan kulitnya keriput. Busung lapar ditandai oleh pembengkakan tubuh dan membuncitnya perut.

3. Lemak
Lemak merupakan sumber kalori terbesar dalam makanan. Makanan yang banyak mengandung lemak antara lain : daging, telur, minyak, susu, kedelai, ikan, mentega, kemiri, dan avokad. Lemak berfungsi sebagai sumber energi dan pelarut vitamin. Kelebihan lemak akan disimpan di jaringan bawah kulit.

Mikronutrien

1. Garam mineral
Tubuh sangat membutuhkan garam mineral. Garam mineral berfungsi sebagai pengatur tekanan osmosis cairan tubuh. Pada umumnya, garam mineral larut dalam air. Garam mineral yang dibutuhkan tubuh terbagi dua, yaitu makroelemen dan mikroelemen.

Makroelemen dibutuhkan tubuh dalam jumlah yang relatif banyak oleh tubuh, seperti natrium (Na), magnesium (Mg), fosfor (P), kalium (K), klor (Cl), dan belerang (S).

Mikroelemen dibutuhkan tubuh dalam jumlah relatif sedikit, contohnya : klorium (Kr), fluor (F), iodium (I), brom (Br), mangan (Mn), kobalt (Co), besi (Fe), tembaga (Cu), dan molibdenum (Mo).

Jika tubuh kita kekurangan salah satu unsur tersebut, maka dapat mengakibatkan gangguan pada tubuh seperti banyak penyakit gondok yang diakibatkan karena kekurangan iodium (I).

2. Vitamin
Tubuh sangat membutuhkan vitamin, tetapi tubuh tidak dapat membentuk vitamin sendiri. Vitamin diperoleh dari luar tubuh berupa makanan. Vitamin terbagi dua, yaitu vitamin yang larut dalam air (vitamin B dan C) dan vitamin yang larut dalam lemak (vitamin A, D, E, dan K).

Vitamin yang larut dalam air tidak dapat disimpan lama dalam tubuh. Oleh karena itu, mengkonsumsi vitamin yang cukup sangat diperlukan untuk menjaga keseimbangan fungsi tubuh. Kekurangan vitamin (avitaminosis) dapat mengakibatkan fungsi tubuh menjadi tidak normal.

3. Serat
Tubuh kita juga membutuhkan makanan yang tidak dapat dicerna oleh tubuh, tetapi membantu menyingkirkan produk buangan makanan dan melancarkan pencernaan. Itulah sebabnya serat penting bagi tubuh.

Serat adalah bagian dari makanan yang berasal dari tumbuhan yang tidak dapat dicerna oleh tubuh. Buah, sayur, gandum, dan beras mengandung banyak serat. Serat menyerap air di dalam tubuh dan membantu mengumpulkan dan melunakkan kotoran yang padat di dalam perut, kemudian kotoran dapat dengan mudah dikeluarkan melalui anus.

4. Air
Air merupakan pelarut dan pengatur keseimbangan cairan dalam tubuh. Air memegang peranan penting dalam pencernaan tubuh. Selain itu, air berfungsi sebagai pengatur asam basa dalam sistem pencernaan. Fungsi makanan dalam tubuh sangat kompleks dan saling terkait.

Demikian informasi mengenai Fungsi makanan dan jenis makanan, semoga menjadi tambahan pengetahuan untuk kesehatan hidup anda.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Arti dan perbedaan lambang Koperasi Indonesia

Three yellow box

Notasi Ayak-ayakan Pamungkas Pelog Barang