Tentang lumut Anthocerotae (Kelas Lumut Tanduk)

Tentang lumut Anthocerotae (Kelas Lumut Tanduk).
Ciri-ciri lumut Anthocerotae (Lumut Tanduk)
Lumut ini dikenal sebagai lumut tanduk, jumlah spesiesnya kira-kira 50 spesies. Hidupnya di tempat yang lembab dan terlindung. Tubuh lumut ini berupa talus yang berwarna hijau. Gametofitnya berbentuk sederhana merupakan tanaman yang menonjol.

Pada permukaan atas (dorsal) terdapat lobus pipih, dan pada permukaan bawah terdapat rhizoid terdiri atas sel tunggal.

Sporofitnya merupakan bagian yang menumpang pada gametofitnya, berbentuk seperti tanduk. Oleh karena itu lumut ini dinamakan lumut tanduk.

Klasifikasi
  • Kelas : Anthocerotae
  • Ordo : Anthocerotales
  • Famili : Anthocerotaceae
  • Genus : Anthoceros
  • Spesies : Anthoceros leavis
  • Siklus hidup Anthoceros

Anteridiannya terletak di permukaan atas dari talus. Bentuk anteridia sama dengan bentuk anteridia pada beberapa lumut yang termasuk Hepaticeae.

Arkegonia terdapat di permukaan atas talus dan tidak berhubungan langsung dengan sel-sel vegetatif yang ada di sekitarnya. Sporofit lumut ini berbeda dengan Hepaticeae.

Bagian kaki melekat pada talus berfungsi sebagai organ penyerap. Sporangium terdapat di bagian ujung atas, berbentuk silindris spora yang matang berada di ujung sporofit, sebagai hasil pembelahan meiosis dari sel induk spora yang terdapat di dasar sporangium.


Sel induk spora ini dibentuk dari sel-sel yang meristimatis di atas bagian kaki. Menjelang hancurnya gametofitnya bagian kaki membesar dan dapat berhubungan dengan tanah, sehingga sporofit dapat hidup sendiri untuk sementara waktu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Arti dan perbedaan lambang Koperasi Indonesia

Three yellow box

Notasi Ayak-ayakan Pamungkas Pelog Barang