Tips sablon kain warna gelap dan terang

Tips sablon kain warna gelap dan terang. Warna pesanan sablon kaos yang kita terima tidak selalu warna dasar gelap atau sebaliknya. Kaos dengan warna gelap dan terang menggunakan cat yang berbeda pula. Pada posting ini saya akan berbagi pengalaman tentang cat apa saja yang digunakan untuk hal tersebut. Semoga tips sederhana ini berguna bagi anda yang baru belajar sablon, khususnya sablon kaos manual

Warna dasar gelap

Saat kita mendapatkan orderan sablon dengan warna dasar kaos gelap, sedangkan warna yang dipesan muda teknik yang saya gunakan berbeda dengan warna dasar kaos terang. Misalnya saja orderan kaos warna hitam dengan sablon warna kuning, hijau, biru atau warna terang yang lain. Pada artikel sablon kaos ini saya menggunakan cat yang di daerah saya biasa disebut ruber, TRS dan biang warna saja.

Cat jenis ruber bersifat menutup serat kain, sedangkan TRS bersifat menyatu dengan kain. Karena sifatnya yang menutup, maka ruber bisa digunakan untuk memberi dasar pada kain warna gelap. Mengapa harus didasari, apakah jika langsung menggunakan trs tidak bisa? Tidak. Seperti yang telah dikatakan di atas bahwa cat tersebut transparan yang jika dituangkan di atas kain akan langsung bersatu bukan menutup serat.

Bisa dibayangkan jika trs warna kuning langsung anda tuangkan di atas kain warna hitam apa jadinya. Dengan bantuan ruber, kain terlebih dahulu diberikan warna dasar putih, baru setelah itu ditumpangi trs yang telah diberikan pewarna sesuai dengan pesanan atau keinginan.

Kelebihan menggunakan teknik ini, warna cat akan lebih cerah. Selain itu, hasil akhir sablonan akan menjadi seperti karet yang lentur dan halus. Berarti ditumpuk dong? Betul. Pertama menggunakan warna dasar putih dengan ruber dan kedua menggunakan trs.

Di tempat saya harga cat ruber bervariasi, mulai dari Rp 30 ribu sampai 60 ribu per kg. Saya sendiri menggunakan yang harga menengah Rp 40.000 sekilonya. Mungkin banyak rekan yang menggunakan harga yang murah, dengan maksud menekan beaya dan menginginkan untung yang lebih. Tetapi menurut saya kualitasnya tidak memuaskan, warnanya tidak begitu putih jika hanya sekali tuang, sehingga ketika trs di tumpuk warnanya tidak cerah.

Warna dasar terang

Untuk warna dasar kain berwarna terang, jika ingin cepat dan tidak menginginkan hasil yang lebih tebal dan awet, misalnya warna kaos putih dengan sablon warna hitam langsung bisa menggunakan trs dan pewarna sekali tuang. Tetapi jika menginginkan hasil yang lebih tebal, awet dan lentur gunakan cat dasar ruber lalu ditumpuk dengan trs. Tentunya ini berhubungan dengan waktu yang lebih lama dan persetujuan harga pemesan.

Bagaimana jika ruber dan trs dicampur?

Menurut pengalaman saya bagus. Tetapi, karena ruber jika dicampur pewarna warnanya tidak bisa tua, campuran rubernya 25% saja sedangkan trs-nya  yang 75%. Dari praktek yang saya lakukan warna yang dihasilkan lebih unik dan pencucian screen lebih mudah bersih.

Nah, bagi rekan-rekan yang baru belajar sablon kaos manual saya sarankan gunakan ruber dengan harga lebih mahal lebih baik. Tentu saja ini bisa diterapkan untuk pesanan standar yang benar-benar membutuhkan kualitas. Berbeda dengan pesanan yang tidak membutuhkan kualitas, misalnya seperti kaos partai dengan jumlah ribuan dengan harga yang ditekan seminim mungkin.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Arti dan perbedaan lambang Koperasi Indonesia

Three yellow box

Notasi Ayak-ayakan Pamungkas Pelog Barang