Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2021

Nama Kerajaan Islam di Indonesia, Nama Raja dan Peninggalan

Gambar
Berbicara tentang sejarah, maka pikiran kita akan diajak mengingat kembali masa lalu khususnya sejarah Indonesia. Salah satu jejak sejarah Nusantara adalah mengenai Kerajaan Islam di Indonesia. Seperti yang kita tahu pada awalnya kepercayaan di Indonesia dibagi menjadi tiga, yakni Animisme, dinamisme serta totemnisme. Namun setelah Islam masuk di Indonesia, kepercayaan tersebut mulai memudar. Kini Islam menjadi kepercayaan yang paling banyak dianut oleh masyarakat Indonesia. Masuknya Islam di Indonesia tidak terlepas dari peran para ulama dan pedagang muslim hingga terbentuklah berbagai Kerajaan Islam di Indonesia. Jejak-jejak adanya persebaran Islam di tanah air pun sudah banyak kita jumpai, salah satunya yakni berbagai Jejak Kerajaan Islam di Indonesia. Terdapat 12 Kerajaan yang bercorak Islam pada zaman dahulu. Rincian berbagai fakta mengenai Kerajaan Islam di Indonesia beserta peninggalannya  dirangkum sebagai berikut: 12 Kerajaan Islam di Indonesia Salah satu bukti masuknya Islam

Kerajaan Aceh: Sejarah, Raja, Kejayaan dan Peninggalannya

Gambar
Seperti yang kita tahu bahwa Provinsi Aceh dikenal dengan sebutan serambi Mekkah dan lekat dengan syariat Islamnya. Sejarah mencatat bahwa Aceh merupakan salah satu pintu masuk penyebaran agama Islam di Indonesia. Masuknya Islam ke Aceh berpengaruh terhadap berdirinya beberapa Kerajaan Islam salah satunya Kerajaan Aceh Darusalam. Kerajaan Aceh Darussalam juga disebut dengan Kerajaan Aceh dan Kesultanan Aceh. Berdirinya Kerajaan ini adalah pada saat menjelang keruntuhan dari Kerajaan Samudera Pasai. Kerajaan ini mengalami puncak masa kejayaan saat berada di bawah kekuasaan Sultan Iskandar Muda. Artikel ini akan membahas sejarah Kerajaan Aceh secara lengkap. Mencakup sejarah berdiri, masa kejayaan, keruntuhan dan peninggalan kerajaan ini. Berikut adalah penjelasannya untuk anda simak: Sejarah Kerajaan Aceh berdiri bersamaan dengan penobatan Sultan Pertamanya, Sultan Ali Mughayat Syah. Penobatan tersebut terjadi pada hari Ahad, 1 Jumadil Awal 913 H. Kerajaan ini memiliki ibu kota Bandar A

Kerajaan Hindu Budha di Indonesia dan Perkembangannya

Gambar
 Indonesia terkenal dengan budayanya yang beragam. Setiap daerah memiliki budaya sendiri sebagai ciri khas masyarakatnya. Jika dilihat lebih jeli, hampir semua wilayah Indonesia didominasi dengan budaya masyarakat Hindu. Hal tersebut terlihat dari peninggalan-peninggalan sejarah sebagai jejak majunya peradaban kerajaan Hindu Budha di Indonesia. Peninggalan kerajaan Hindu Budha di Indonesia yang paling dikenal masyarakat yaitu candi dan berbagai prasasti. Keberadaan peninggalan ini pun dilestarikan sebagai cagar budaya warisan Indonesia. Hingga saat ini peninggalan kerajaan Hindu Budha banyak dilestarikan sebagai tempat-tempat wisata. Di samping itu tidak sedikit juga berbagai peninggalan seperti prasasti juga dilestarikan di dalam museum-museum. Ini merupakan wujud pelestarian budaya Indonesia. Bermula dari penyebaran agama, hingga saat ini peninggalannya masih bisa kita rasakan. Pada artikel kali ini akan dibahas mengenai sejarah hingga perkembangan kerajaan Hindu Budha di Indonesia.

Kerajaan Demak: Sejarah. Masa Kejayaan, dan Peninggalan

Gambar
Membahas mengenai Kerajaan Demak tak bisa lepas dari peranan kerajaan ini dalam menyebarkan agama Islam di Pulau Jawa. Kekuasaan Islam di tanah Jawa ini tidak berlangsung lama, lebih kurang hanya selama lebih kurang 79 tahun dengan lima orang raja memerintah. Penyebaran ajaran Islam di Pulau Jawa yang diprakarsai pada masa kekuasaan Demak dilakukan oleh sembilan orang wali yang lebih dikenal dengan sebutan Wali Sanga. Para wali dikirimkan ke daerah-daerah yang masih berada dalam sisa kekuasaan kerajaan Hindu dan Budha di tanah Jawa. Tugas mereka ialah mengislamkan Pulau Jawa dan menjadikan daerah tersebut masuk ke dalam wilayah Demak. Kerajaan yang didirikan oleh Raden Patah ini mengalami puncak kejayaan di bawah kepemimpinan Sultan Trenggana, putra Raden Patah, dan berakhir pada masa kekuasaan Arya Penangsang. Masa kejayaan ditandai dengan perebutan Sunda Kelapa dari tangan Portugis, sedangkan masa keterpurukan dimulai dengan adanya perebutan kekuasaan dan pemberontakan. Sejarah Berlo

Kerajaan Banten: Sejarah, Raja, dan Peninggalannya

Gambar
Pada sekitar abad ke 16 berdirilah kerajaan Islam di Tatar Pasundan tepatnya di propinsi Banten Indonesia. Kerajaan Islam tersebut adalah Kerajaan Banten yang hampir selama 3 abad mampu bertahan hingga mencapai kejayaan. Wilayah kerajaannya meliputi sebelah barat dari pantai Jawa sampai ke Lampung. Kesultanan Demak sangat berperan aktif dalam penyebaran Islam di tanah Jawa. Pada masa kejayaan pemerintahan Banten ini datanglah penjajah dari negara Eropa sambil menanamkan pengaruh buruknya. Perang antar saudara dan persaingan kekuatan global sering terjadi dalam memperebutkan sejumlah perdagangan dan sumber daya manusia. Selain itu ada rasa ketergantungan akan persenjataan sehingga melemahkan hegemoni kerajaan Banten atas wilayahnya. Kekuatan politik kerajaan Islam ini akhirnya runtuh sekitar tahun 1813 dengan dihancurkannya Istana Surosowan. Istana ini merupakan simbol kekuasaan kerajaan Islam Banten di Kota Intan. Pada masa-masa terakhir pemerintahannya raja-raja di Banten kedudukannya